Menu

Mode Gelap
Bupati OKU Siapkan Diskon Pembayaran PDAM bagi Guru yang Ajak Siswa Studi Banding ke Museum Gua Harimau Mayat Pria Asal Tasikmalaya Ditemukan Membusuk di Sungai Desa Kelumpang OKU OKU Bakal Dapat Tiga Bantuan Besar dari Kementerian Kebudayaan Museum Gua Harimau Diresmikan Fadli Zon, Jadi Museum Termodern dan Terbesar Kedua di Indonesia Menbud Fadli Zon Akan Resmikan Museum Canggih di OKU Tiga Pencuri Sawit di OKU Tertangkap Tangan Saat Angkut Hasil Curian ke Mobil

Daerah

Komisi II DPRD OKU Sidak Pasar Atas Baturaja, Soroti Tata Ruang yang Semrawut

Komisi II DPRD OKU sidak pasar.

Ogannews.com – Komisi II DPRD Ogan Komering Ulu (OKU) menggelar inspeksi mendadak (sidak) terhadap tata ruang Pasar Atas Baturaja, Kamis (30/1/25). 

Sidak ini dipimpin Ketua Komisi II Umi Hartati, serta didampingi anggota Robi Vitergo dan Andaran Simbolon. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU PR) Kabupaten OKU, Darojatun, beserta staf, serta Direktur Perumda Pasar, Radius Susanto.  

Dalam sidak tersebut, Komisi II DPRD OKU menemukan berbagai permasalahan yang mengindikasikan Pasar Atas Baturaja belum memenuhi standar tata ruang yang layak. Anggota Komisi II, Robi Vitergo, menyoroti kondisi pasar yang dinilai jauh dari kata ideal.  

“Kami miris melihat kondisi pasar ini. Seharusnya banyak fasilitas yang disediakan agar layak sebagai pasar tradisional. Saat ini, bahkan untuk pasar tradisional saja belum memenuhi standar, apalagi jika ingin disebut pasar modern. Ini jelas melanggar aturan tata ruang,” ujar Robi.  

Komisi II DPRD OKU menilai perlunya langkah konkret untuk menata ulang pasar agar lebih rapi dan tertib. Oleh karena itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait guna menentukan kebijakan yang tepat.  

“Banyak pihak yang harus terlibat dalam penataan ini, seperti Satpol PP, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, serta instansi lainnya. Koordinasi menjadi hal utama agar pasar ini bisa lebih tertata, rapi, dan nyaman bagi masyarakat. Jika melihat kondisinya saat ini, pasar ini memang harus direvitalisasi,” tegas Robi.  

Selain menyoroti aspek tata ruang, Komisi II juga menekankan pentingnya optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor retribusi pasar. Robi optimistis, dengan kepemimpinan Direktur Perumda Pasar yang baru, upaya peningkatan PAD dari pasar dapat lebih maksimal.  

“Pasar ini merupakan salah satu sumber PAD. Kami berharap, di bawah kepemimpinan direktur yang baru, ada perbaikan tata kelola sehingga retribusi pasar dapat dikelola dengan baik dan berkontribusi bagi daerah,” tambahnya.  

Menanggapi sidak ini, Direktur Perumda Pasar, Radius Susanto, menyambut baik perhatian dari Komisi II DPRD OKU. Ia berharap dukungan dari dewan dapat membantu mempercepat pembenahan pasar.  

“Kami berterima kasih atas perhatian dan dukungan dari Komisi II DPRD OKU. Kami berharap, dengan kerja sama yang baik, tata ruang pasar ini bisa lebih tertata dan nyaman bagi pedagang maupun masyarakat,” ujar Radius. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca juga

Bupati OKU Siapkan Diskon Pembayaran PDAM bagi Guru yang Ajak Siswa Studi Banding ke Museum Gua Harimau

21 Oktober 2025 - 14:33 WIB

Mayat Pria Asal Tasikmalaya Ditemukan Membusuk di Sungai Desa Kelumpang OKU

20 Oktober 2025 - 16:47 WIB

OKU Bakal Dapat Tiga Bantuan Besar dari Kementerian Kebudayaan

20 Oktober 2025 - 12:00 WIB

Museum Gua Harimau Diresmikan Fadli Zon, Jadi Museum Termodern dan Terbesar Kedua di Indonesia

20 Oktober 2025 - 10:37 WIB

Menbud Fadli Zon Akan Resmikan Museum Canggih di OKU

17 Oktober 2025 - 17:31 WIB

Trending di Nasional