
Ogannews.com – Beberapa anggota Polres OKU ditemukan melakukan pelanggaran disiplin, hal itu diketahui saat Sie Propam Polres OKU melaksanakan kegiatan Penegakan Disiplin (Gaktiplin) kepada seluruh personil dan ASN Polres OKU usai melaksanakan apel pagi di halaman Mapolres setempat, Rabu (24/04/24).
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres OKU, AKBP Imam Zamroni melalui Waka Polres OKU Kompol Yulfikri dan didampingi Kasi Propam Polres OKU AKP Hendry Hardi.
Gaktibplin dilakukan guna meminimalisir dan mencegah terjadinya pelanggaran disiplin yang dilakukan oleh anggota Polri, seperti kelengkapan bermotor dan kelengkapan diri seperti surat-surat kendaraan motor/mobil, kaca spion, plat nomor kendaraan, knalpot racing, Kartu Anggota Polri (KTA), KTP, sikap tampang dan Surat ijin pemegang Senpi bagi anggota yang tercatat sebagai pemegang.
Waka Polres OKU, Kompol Yulfikri mengatakan, kegiatan Gatiplin ini dilakukan untuk menegakkan kedisiplinan anggota dan meminimalisir, serta mencegah terjadinya pelanggaran yang dilakukan oleh seluruh anggota, baik anggota Polres OKU maupun jajarannya, guna terhindar dari permasalahan baik disiplin maupun kode etik profesi Polri.
“Jika ditemukan anggota yang melakukan pelanggaran, langsung diberikan tindakan disiplin dan juga teguran lisan ditempat guna memberikan efek jerah,” kata Waka Polres OKU.
Senada apa yang disampaikan orang nomor dua di Polres OKU tersebut, Kasi Propam Polres OKU, AKP Hendry Hardi juga mengatakan bahwa kegiatan itu untuk meminimalisir terjadinya pelanggaran.
Oleh sebab itu dilakukan pengawasan disiplin secara internal, mengingat polisi adalah panutan bagi masyarakat.
“Kegiatan Gaktibplin ini bertujuan untuk mendisiplinkan anggota Polri khususnya di jajaran Polres OKU, serta menimalisir pelanggaran yang dapat menurunkan citra dan martabat institusi Polri dimata masyarakat,” tegas Kasi Propam.
Dari hasil dari Gaktibplin tersebut, sambung dia, beberapa anggota ditemukan melakukan pelanggaran ringan, seperti janggut kurang rapi dan sepatu tidak disemir, serta rambut panjang langsung dilakukan tindakan pemotongan di tempat.
“Relatif baik, hanya ditemukan pelanggaran ringan. Dihimbau kepada anggota semua selain tertib administrasi juga untuk selalu memperhatikan sikap tampang dan kerapian serta selalu menjaga kebersihan,” pungkasnya. (Fiq)